Saturday, August 15, 2009

Wajib belajar 9 tahun

Kemaren sore ada seorang teman anaku yang menurutku wajahnya tidak asing mampir di rumah....ternyata teman SMPnya anakku....singkat cerita saat ini seharusnya sudah SMA, tepatnya kelas 1 SMA seperti anakku (kecuali kalo gak lulus) tapi ternyata anak itu tidak melanjutkan. Kenapa ? alasannya belum ada biaya karena bersamaan dengan adiknya yang juga harus masuk SMP. Orang tuanya belum ada dana untuk memasukkan sekolah untuk dua anak sekaligus.....
Pemerintah memiliki program wajib belajar 9 tahun dan ini berarti sampai SMP, dimana konon katanya bebas biaya.......inilah masalahnya :
1. Bebas biaya : artinya bebas biaya rutin bulanan, tapi biaya lain, uang gedung, seragam, buku dll tidak bebas
2. Batas yang dibebaskan hanya sampai SMP, dimana ditinjau dari kelayakan tidaklah akan menghasilkan tenaga yang siap kerja, sehingga program ini kurang tepat.
3. dari dua uraian diatas, semakin jelas bahwa pemerintah tidak terlalu bersunguh-sunguh dalam meningkatkan mutu pendidikan, padahal masih banyak dana yang bisa diinvestasikan untuk investasi yang bersifat strategis ini.

Masih berharap dari program 'LANJUTKAN'..........................silahkan........ dengan konsep neo liberalisme semua hanya menjadi sarana lipservice.........

Friday, July 3, 2009

KPLESET eh....KLIRU....

Wah kacau neh....jurkam nasional Demokrat pada berguguran, penyebabnya katanya salah ngomong alias kepleset....tapi dalam kehidupan sehari-hari, bila kita dihadapkan pada sesuatu...tangapan lisan atau terulis pertama itulah sebenarnya yang terfikir diotak. Maka dapat dipastikan bahwa itulah pendapat yang asli dari seorang ruhut sitompul waktu dia merendahkan orang arab...persis seperti orang yahudi merendahkan bangsa palestina...adapun dia minta maaf, itu bisa jadi hanya dorongan dari orang disekitranya. Begitu juga dengan alfian andi malarangen...saya kira itu pula yang ada dibenaknya.....huhhhhhhhhhh
Saya kira sebaiknya jangan mendukung orang-orang yang rasis seperti itu.....

Saturday, June 13, 2009

PILIH CAPRES Terbaik dari CAPRES yang Buruk

huuuuh.......perjalanan masih panjang.....
Melihat sejarah panjang Indonesia...ingat betapa kejinya bangsa barat terhadap bangsa ini, tidak hanya fisik, tapi juga mental.....sejak jaman perjuangan sampai detik ini, tidak ada satupun ....sekali lagi satupun.....perjanjian atau kerjasama dengan mereka yang menguntungkan kita. Pangeran Diponegoro ditipu mentah-mentah dalam perundingan yang akibatnya beliau harus diasingkan....yang terakhir dan gak pernah ada yang berani mengungkit adalah Freeport....heuhhhh.......
Sebentar lagi PILPRES, setelah sukses dengan GOLPUT ku....kali ini hasil pengamatan, masih sulit mencari Presiden yang memenuhi kriteria, gak muluk-muluk, yaitu Presiden yang Narsis, yang gak takut dengan tekanan luar negeri, yang berani membela rakyatnya.
Mudah untuk diucapkan sulit dilaksanakan, karena para capres yang ada saat ini rata-rata memiliki track record sebagai bagian dari kepentingan Asing. Namun walau GOLPUT, menurut saya parangan Jusuf Kalla-Wiranto bisa diharapkan.
Hasil Analisa pribadi untuk Capres 2009 :
SBY-Boediono : Sulit untuk mengembangkan kemandirian, karena secara track record Capres ini adalah kaki-tangan Amerika dan Barat. Dari komposisi tim suksesnya dan cara kampanyenya saja dapat dipastikan bahwa ini adalah Amerika punya. Yang jadi pertanyaan kenapa kita harus anti Amerika dan barat, saya tidak mengarahkan kesana, tapi lebih mencoba mengajak berfikir jernih, apa untungnya berkawan akrab dengan Amerika dan Barat, sejarah membuktikan bahwa mereka adalah munafik dan pembohong.

Mega -Prabowo : Bolehlah punya cita-cita...mo membela rakyat dan sebagainya. Tapi Mega sudah diberi kesempatan dan hasilnya ????? karena mega terlalu lugu dan mudah ditungangi oleh orang-orang disekitarnya yang punya setumpuk kepentingan. Tapi untuk Prabowo, sepertinya menarik juga, itu lho idenya untuk petani dan rakyat kecil. Kalo boleh usul mbok Prabowo aja yang Presidennya....

JK-Wiranto : Memang kombinasi yang uniq, JK sudah terlihat sepak terjangnya sebagai Wapres dari SBY....tas tes .....cak cek.......beres.....dan Wiranto sendiri adalah seorang pejuang yang sangat teruji, bahkan Amerika dan Barat mengincarnya dengan alasan pelangaran HAM

Terakhir....jangan memilih untuk kemengan, tapi untuk idealisme hati, kalo menang ya syukur, tapi kalo kalah....tetep........banga bahwa sudah memilih dengan hati dan tidak ikut-ikutan....MERDEKA

Wednesday, May 13, 2009

Harga dirimu dimana ?

Sudah diduga dari awal....sifat dan watak dari Demokrat itu ya seperti itu......kenapa PKS dan PAN merapat ke 'the winning side' dengan mengesampingkan idealisme dan idologi. Apalagi mengajukan Cawapres segala.......ternyata.....gak dipilih juga....kasihan deh loe.
Banyak indikasi yang dapat dilihat secara kasat mata dari demokrat....backgroundnya kan kelihatan...salah satunya ada dukungan dari 'black box' yang bisa diartikan pesan sponsor dengan membawa kepentingan tertentu....ya...para kapitalis..ya Amerika dan Barat.
Dari awal....PKS dan PAN mau koalisi, dapat diibaratkan seperti minyak dan air.....maksa dan norak........sudah sekarang lebih baik KELUAR dari koalisi, jaga HARGA DIRI dan perkuat di PARLEMEN.

Monday, May 11, 2009

PILPRES....huh...loe lagi...loe lagi....capek dech

Gak perlu survei LSI, gak perlu komentar pengamat, gak perlu analisa dari ahli....pileg kemaren gak ada yang istimewa selain kemenangan dari para oportunis-oportunis politik. Kenapa disebut oportunis ? karena elit partai sekarang tidak lain dan tidak bukan adalah kelanjutan dari orde baru. Coba lihat para elit parpol....dimana dan sedang apa, sama sapa (kayak lagunya kagen band) pada saat mahasiswa berjuang mereformasi Soeharto.......kayaknya mereka ada diketiak Soeharto....ato ngumpet entah dimana, dan lihatlah sekarang...keluar dari persebunyiaanya dengan lagak seperti pahlawan.
Kemenangan pemilu legestatif kemaren bukanlah kemenangan rakyat, tetapi kemenangan para kapitalis, kerena banyak rakyat yang memilih karena uang yang ditawarkan oleh caleg. Kita lihat nanti saat pemilu presiden....dapat dipastikan banyak uang beredar dengan pesan untuk memilih salah satu capres.
Pak Amien.....ada apa denganmu, kenapa menjual idealisme hanya untuk kepentingan sesaat. Kenapa PAN dan PKS tidak berusaha jadi partai yang aktif di perlemen saja. Tidak perlu ngaju-ngajuin koalisi kecuali diajak, apalagi ngajuin cawapres.....bikin malu aja.
Golput bukan solusi...tapi golput adalah bentuk kesadaran dan keprihatinan politik dari dalam hati yang terdalam dengan rasa cinta tanah air untuk protes akan kebobrokan negri ini.
MAAFKAN AKU ....AKU GOLPUT LAGI !!!

Friday, April 24, 2009

profesionalisme tambal BAN

suatu saat sepeda anakku bocor....dengan mobil sekalian kerja tak bawa...dengan harapan nanti pulang kerja mampir tukang sepeda. Sesuai dengan rencana sepada tak periksakan ke seorang tukang sepeda....dari perawakannya sudah cukup tua....mungkin lahir sekirat tahun 40an, pasiennya datang silih berganti, ada tukang gerobak, tukan becak dan lainnya. Dari cuma pijam pompa sampai minta baut....semua dilayani.
Giliran sepeda anakku....dia mulai memeriksa....ternyata tidak bocor...tetapi pentielnya yang sobek, mungkin bannya kempes dinaikin terus.....lalu saya tanya...apa perlu diganti ban baru.....sambil mata saya lihat sekitar lapaknya...sapa tau dia sedia ban....gak perlu katanya...coba saya ganti akalin dulu.....eh ternyata dia bisa tuh ngakalin pentiel yang sobek......tunggu punya tunggu jadilah ...dan siap dipompa dan dites ngak bocor.......berapa ? tanyaku...pak tua itu menjawab tiga ribu.....sambil dia melanjutkan pekerjaan lainnya....karena siang itu ada lagi sepeda lainnya yang perlu direparasi.....kurogoh kantongku....ada selembar lima ribuan...kuberikan kepada pak tua sambil berkata : gak usah dikembali in.....tapi apa jawabnya...gak mas...ini cuma tiga ribu...kembali dua ribu....subhanallah...masih ada orang yang seperti ini di kala Indonesia sedang carut marut....dia gak mau nerima yang bukan haknya walau diberikan dengan iklas...mungkin dia berfikir jasanya adalah tiga ribu...titik ....gak ada tambahan.

Sunday, April 19, 2009

Koalisi yang menjijikan

Setelah menipu rakyat dengan pesta demokrasi......berikutnya para elit partai mo menghianati rakyat dengan memainkan kartu-kartu truf nya. Intrik-intrik koalisi sudah mulai digulirkan. yang anehnya koalisi ini semakin menjijikan, tidak pandang platform dan idealisme partai, yang dikejar adalah jabatan (Wapres, mentri dll). Masak partai yang anti Zionis dan mendukung Negara Palestina mau-maunya koalisi ma partai yang merupakan kaki tangan Amerika, negara sponsor utama Zionisme.......Kenapa sih partai-partai berbasis Islam lainnya terperdaya....masih ada tempat yang lebih mulia......perkuat legestatif aja, biar eksekutif dipegang SBY dan kawan-kawan. Kita kontrol lewat Dewan Perwakilan Rakyat.....kan lebih elegant........ingat ! jangan sampai terbawa arus seperti yang disinyalir oleh Rasulullah : Cinta DUnia Takut Mati....! om Tifatul Sembiring, om Hidayat Nurwahid, pak de Amin Rais, om Sutrisno Bahir, kuantitas bukan segalanya.....perjuangan masih panjang.........!

Friday, April 17, 2009

Lagu lama : Pihak Asing ikut-ikutan di PEMILU 2009

Walau gak nyonteng, bukan berarti saya apatis....saya gak nyontreng karena sadar betul bahwa pemilu ini tidak akan menghasilkan apa-apa, karena sistem yang salah se salah salahnya......saya sayang dengan otak dan pemikiran saya yang terlanjur cerah menjadi suram bila ikut-ikutan nyontreng.

Beberapa jam setelah penyontrengan.....saya lihat metro TV, disana disajikan quick count yang dilakukan oleh LSI....bang Mujani dengan bangga memaparkan hasil surveinya, yaitu partai demokrat unggul telak, namun ada yang membuat saya tergelitik. Disela-sela itu ada berita yang muncul bahwa Duta Besar Amerika Serikat menyatakan pemilu Indonesia kali ini sangat baik. Entah ada hubungannya atau tidak.....pemilu kayak gini kok di puji.....? atau mungkin karena jagonya Amerika menang jadi melalui duta besarnya menyatakan puas ????? Indonesia tanah airku, belum berdaulat, masih dikuasai oleh irlander-irlander asing yang menyebut pejuang dengan sebutan extrimins......verdom zeh...........

Friday, April 10, 2009

Selamat Ya SBY........

Satu minggu sebelum pencontrengan aku hapir tergoda untuk ikut nyotreng....ada partai yang gak besar-besar amat tapi gerakanya nyata dan berkesinambungan yang mengoda jari jemariku untuk mencontrengnya....apalagi ada jargonya....: POJOK KIRI ATAS........wuihhhhhhhhh
Tapi segera kesadaran itu muncul....setelah membaca sebuah artikel yang ada statmen dari pimpinannya yang mengatakan akan berkoalisi ke DEMOKRAT dalam pemilu ini. Inilah yang membuat aku sadar ternyata yang dikejar masih kuantitas dan juga kedudukan. Analisaku adalah dengan koalisi pasti akan ada rembuk politik untuk menjadikan siapa menjadi apa. Kenapa sih gak konsen aja di pengembangan moral umat dengan menjadikan parlemen seperti yang diiklankan....menjadi RUMAH RAKYAT............gatel pengen jadi wapres, mentri ato apa.....
Terakhir dalam jumpa pers nya, ketua yang mulia DPP Demokrat dengan pede (karena menang) mebuat sederet syarat untuk berkoalisi dengan partainya.....wuihhhh somse neh...hayo partai POJOK KIRI ATAS masih mau koalisi ? nanti pasti agak susah untuk menjadi penyeimbang eksekutif dan legistatif.........udah konsen aja di legistatif ..... jangan buat ribuan kadermu mengikuti ku untuk pilih partai POJOK KIRI BAWAH alias Partai Abu-abu alis GolBu.

Angkringan dan Kejujuran

Malam itu saya nongkrong di jalan gejayan jogyakarta......perut lapar belum makan malam, karena demi Istri tersayang yang minta dianterin ke counter HP di Gejayan yang konon katanya lengkap dan agak miring......
setelah koordinasi masalah anak ikut siapa dan kemana.....aku rapihkan parkir mobil dan menguncinya......gak jauh dari tempat parkir ada tenda orange berlampu teplok......wah warung makan kucingan tuh...ato singkatnya disebut angkringan.
Sebagaimana orang lapar....dan juga merupakan hobiku...ya makan di angkringan. Kali ini gak ada yang kukenal....dari tampang-tampangnya mereka bukan orang-orang yang memiliki kapital apalagi kapitalis...mereka hanya orang-orang sederhana yang ingin mengisi perutnya.
Nasi dua, gorengan dua sama teh anget....brapa ???? tiga ribu lima ratus mas....begitu terdengar dari dialog antara pelangan dan penjual. Dengan cepat dan sigap diberi informasi biaya atas data makan yang dimakan, gak pake mikir lama dan gak pake curiga. Disitu terlihat bahwa penjual percaya sama data yang diberikan oleh pembeli dan pembeli kalo dilihat model-modelnya gak nipu......berarti jujur ya...................mungkin ini yang disebut warung kejujuran yang real dan aplikatif.
Ada analisa yang bisa diambil dari kejuruan ini : Jujur karena harga tidak mahal dan terjangkau, berarti kalo kita balik dan dikembalikan ke diri kita kenapa kita gak bisa jujur adalah karena kita selalu menginginkan sesuatu yang diluar jangkauan kita............@#$?

Wednesday, April 8, 2009

Korupsi Terdistribusi

Pemilu yang konon katanya pesta rakyat dalam berdemokrasi, kalau dilihat lebih mendalam, ternyata hanyalah pesta para kapitalis. Negara ini telah dibentuk sedemikian rupa,gak tau sengaja atau tidak sengaja, untuk menjadi seperti ini. Yaitu pemilu yang untuk memilih caleg yang mau tidak mau harus mengeluarkan modal yang tidak sedikit. Ada dua macam caleg yang tercipta dari sistem ini :
1. Caleg yang punya modal besar
2. Caleg yang punya cukong dengan modal besar
Berikutnya memasuki masa kampaye, para caleg harus membagun dirinya sedemikian rupa sehingga untuk dikenal, cara yang paling mudah bikin poster dan ditempel, tapi itu tidak cukup...bikin komintmen-komitmen dengan keliling daerah pilihannya. Nah yang terakhir ini rentan dengan kelakuan-kelakuan nakal rakyat, yaitu meminta diberi ini dan itu yang ujung-ujungnya ya duit juga. Rakyat berkuasa pada masa seperti ini karena sistem menkondisikan seperti itu. Pertanyaannya ................ siapa yang sebenarnya penyebab dan pelaku korupsi ?
Kayaknya kita semua dapat predikat yang sama......KORUPTOR
Walau porsinya berbeda dan scope nya juga berbeda..................jadilah korupsi terdistribusi
Kesimpulan : Sistem Negara Kita Yang Salah !!!

Thursday, March 12, 2009

pilih caleg.....contreng......centeng

Sebagai orang yang hidup jauh dari ibu kota....tepatnya saya di daerah kedu...akhir-akhir ini terngiang kata contreng dari poster-poster CALEG yang bertebaran di senatero jalan dan kampung. Ada yang foto genik ada pula yang posenya seadanya.
Cukup lumayan gigih juga usaha para CALEG itu. Kira-kira butuh biaya berapa ya untuk membuat poster sebanyak itu...uang sendiri atau ada sponsorship. Bahkan kemarin di metro TV dibahas juga mengenai iklan parpol...wuih....muncul profesi baru...konsultan kampaye.....konsultan iklan politik....image building dll.
Pertanyaannya....Kalo kepilih............gimana ya caranya memperjuangkan aspirasi pemilihnya.....dan pemilih bagaimana cara menagihnya....la wong CALEGnya aja gak kenal je.....
Dari semua aktifitas tesebut muncul centeng-centeng pemilu yang pokoknya juragannya terpilih tanpa tau apa selanjutnya....pokoknya jangka pendek kenyang....

Friday, February 20, 2009

Andai Aku Memilih Caleg

Andai saya ikut pemilu 2009 (milih caleg) pasti yang tak lihat :
1. Partainya dulu....se idiologi gak sama saya ?
2. Program kerja Caleg dan Partai ......jelas dan realistik kah ?
3. Track Record Partai .........pernah menipu atau membuat trik politik dak ?
4. Track Record Caleg ...... punya karya nyata
Minimal itu aja yang membuat saya tergoda untuk ikut memilih, tapi semua itu gak ada, mungkin politik is politik......semua adalah demi kekuasaan.....intrik-intrik selalu di lakukan untuk mengoal kan tujuan, walau caranya gak elegan. Misalnya koalisi antar fraksi/partai walau gak se idiologi tetep dilakukan...............payah............

Wednesday, February 11, 2009

GOLPUT tidak HARAM apalagi DOSA

Maaf neh....Bapak-Bapak Alim Ulama yang katanya mengeluarkan fatwa haram untuk Golput, sepertinya Bapak masuk ke jebakan  untuk kepentingan sesaat dan cenderung sesat. Rakyat punya hati nurani dan masih  ada yang memegang teguh idealisme. Memilih (ikut Pemilu) bukan untuk kepentingan kemenangan, tapi untuk menyalurkan nurani dan idealisme. Kalo tidak ada yang akan bisa menampung....bahkan hampir dapat dipastikan menimbulkan kerusakan kenapa harus dipilih....walau saya tahu bahwa pilihan saya tidak akan menang tapi kalo saya yakin itu yang terbaik...tetap akan saya pilih dan tidak akan berpaling. Karena kalo kita mengingat suatu hadist, menyerahkan sesuatu bukan pada ahlinya...tunggulah kehancurannya....CAMKAN itu !!!! 

CALEG - Menawarkan kebodohan dan kemunafikan

Beberapa saat belakangan ini betapa semerawutnya wajah jalan-jalan di Indonesia. Mulai dari Ibu kota negara, ibu kota propinsi sampai ibu kota desa (ada gak sih...???) banyak atribut kampanye CALEG. Biasanya foto caleg dengan nomor urutnya serta disertai gambar orang terkenal dibelakangnya (jadi background). Banyak diantaranya gambar-gambar orang yang disebut 'pahlawan' dengan titel almarhum. Bahkan 'pahlawan' yang masih kontraversipun ada (Bapak pembangunan Soeharto red).
Sepanjang jalan saya belum menemukan poster CALEG yang menawarkan PROGRAM nya. Ini ada tiga kemungkinan, pertama CALEG nya bodoh, gak punya program atau rakyat nya bodoh gak tertarik dengan program (lalu tertarik dengan apa ??? kayaknya tertarik ma uangnya CALEG). Dan kemungkinan ke tiga.....gabungan antara nomor satu dan dua. Berarti clop, CALEG nya bodoh, RAKYAT juga bodoh.........Memang sih ada yang mengatakan anggota legestatif adalah perwakilan dan perwujutan dari RAKYAT. Kalo RAKYAT nya bodo ya yang dipilih yang bodoh juga....
ANCUR DEH !!!!
Solusinya ??? (biar gak cuma ngritik, tapi punya saran juga) : ada itikad baik dan gerakan nyata dari orang yang terpilih (walau bodoh, atau rada pinter) untuk melepaskan diri dari kebodohan..........bikin program pengentasan rakyat dari kebodohan.........hayo pak atau ibu CALEG just do it bukan jas duwit

Monday, February 2, 2009

GOLPUT untuk PEMILU 2009 adalah Cerdas

Kalo kita diminta mengikuti PEMILU 2009 dengan sistem PEMILU yang gak mungkin dan pasti gak bisa mensejahterakan rakyat.....kenapa harus MEMILIH ????
Memang sih... gak ada sistem yang sempurna, tapi PEMILU 2009 menurut ku jauh ....bahkan terlalu jauh untuk bisa menciptakan perbaikan bangsa.....
GOLPUT adalah bentuk protes atas kebijakan yang hanya mengikuti pesanan tuan WESTERN yang lebih banyak kerugiannya dibanding keuntungannya. Apalagi kalo diminta memilih PRESIDEN, wuih tambah runyam.....gap dari sosial ekonomi rakyat yang masih jauh akan menyebabkan rawan masalah. Sama aja masyarakat dihadapkan pada pilihan IBLIS, SETAN, JIN, DAJAL....mendingan gak milih, biar politikus tau kalo ada rakyat yang lebih cerdas dari mereka.

Thursday, January 15, 2009

GOLPUT--->bentuk protes akan demokrasi kebablasan

April 2009 Indonesia kembali mengadakan pemilihan umum yang katanya pesta demokrasi. Tapi kalau kita lihat, dari tahun 2004 sampai 2009 apa yang diperoleh dari demokrasi, selain ada kebaikan...sepertinya banyak sekali keburukannya. Kita menjadi bangsa yang full selama 5 tahun melaksanakan pemilu, pemilu kepala desa, pemilu walikota/bupati, pemilu gubenur dan terus....terus....terus......dan tahun ini kita pemilu legestatif dan presiden. Bayangkan ....berapa dana yang harus disediakan oleh para pelaku politik itu, belum lagi harga yang harus dibayar bila terjadi masalah dan sebagainya.
Model pemilu yang ada ini dapat dipastikan akan menimbulkan biaya tinggi dan akan berkorelasi lurus dengan korupsi. Berapa baliho, poster dan barang cetakan yang harus dicetak. berapa biaya untuk kampaye.....kapan dana tersebut bisa BEP (break event point) ...........maka korupsi pasti merebak.....

Demokrasi dari pa'lek SAM

demokasi yang diajarkan oleh pa'lek sam (uncle sam-USA) ternyata gak ada hubungannya dengan kesejahteraan....malah membuat qta sebagai bangsa Indonesia kehilangan harga diri. Rakyat memilih pimpinan yang pendiam, besar tinggi, ngomongnya halus, tapi gak punya pendirian. Ternyata bapak yang itu...tidak lebih dari kacungnya pak Bush...., singapura yang gak se demoktratis indonesia bisa kaya, bahkan berani menolak keinginan untuk penandatanganan perjanjian ekstradisi....wah...ini sih namanya 'ayam mati di lumbung padi' Pa'lek Sam (samijo kali ???) suka pake standar ganda (bukan standar yg di brom pit), orang gak boleh punya nulkir padahal kemana-mana dia punya....pak e yang tinggi besar lulusan Akmil terbaik...... lawan donk.... kirim sumanto aja biar pa'lek sam tau rasa